Ribuan Maung Siap Dikirim PT PIL dari Bandung ke Jakarta, Kemungkinan Dilakukan Secara Parsial

- 27 September 2023, 22:23 WIB
Dirut PT PIL Pindad Sures Ferdian melalui Direktur perencanaan dan pemasaran, Galih Nurbuana
Dirut PT PIL Pindad Sures Ferdian melalui Direktur perencanaan dan pemasaran, Galih Nurbuana /

METROJABAR - Direktur Utama PT Pindad International Logistik (PT PIL), Suresh Ferdian melalui Direktur Perencanaan dan Pemasaran, Galih Nurbuana menjelaskan terkait mekanisme pengiriman ribuan unit Maung pesanan Kementerian Pertahanan RI.

Menurutnya, kemungkinan masalah pengiriman bakal dilakukan secara parsial lantaran kebutuhan yang banyak dan sangat tak mungkin dilakukan pengiriman sekaligus.

"Kami kapasitas produksi bisa dengan dua metode, yakni dengan towing atau membawa sendiri dari Pindad ke Jakarta. Insya Allah kami sangat siap sebab didukung vendor-vendor rekanan lama kami," katanya, Rabu (27/9/2023) di Bandung.

Pesanan unit Maung yang jumlahnya 5000 itu tidaklah sedikit, sehingga diakuinya pasti ada keterbatasan unit pengiriman, dan akan bersinergi dengan rekanan lama mereka untuk proyek ini.

"Untuk pola pengirimannya, pasti kami menunggu arahan apakah terpusat semua ke Kemenhan baru didistribusikan, atau ke Kemenhan sebagian dan sisanya ke wilayah. Yang jelas, sampai sekarang kami menunggu arahan," ujarnya 

Kendaraan Maung buatan Pindad ini, lanjutnya, memiliki spek mobil tempur dan Maung memiliki singkatan, yakni manusia unggul. Bahkan, nama Maung itu secara langsung diberikan Prabowo Subianto yang berharap Maung bisa menjadi sarana prasarana yang bisa diunggulkan.

"Maung itu hadir untuk melengkapi negara yang notabene kepulauan besar dan enggak akan selesai dengan jalan kaki. Jadi, untuk di darat salahsatunya Maung hadir," ucapnya 

Mereka akan berkoordinasi tentunya dengan pihak terkait untuk pengiriman Maung ke lokasi yang rawan baik pengamanan dari Kodam, Kodim, sampai kepolisian agar bersinergi mengawal dari pabrik sampai tujuan dengan aman.

"Kami memohon maaf kepada masyarakat bila perjalanan saat pengiriman Maung terganggu, khususnya masyarakat Bandung dan Jakarta juga wilayah lain. Kami minta izin gunakan jalur sementara," ujarnya.(*)

Editor: Caca Cariwan, SE


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah