Adanya Pembongkaran Lahan PTPN 1 Regional 2, GM Managem Aset Angkat Bicara

- 29 Maret 2024, 12:05 WIB
Pembongkaran lahan teh di Ciwidara, Kertamanah, Blok Makam Pahlawan, Perkebunan Malabar PTPN 1 Regional 2. Memakai alat berat.metrojabar/Guntur
Pembongkaran lahan teh di Ciwidara, Kertamanah, Blok Makam Pahlawan, Perkebunan Malabar PTPN 1 Regional 2. Memakai alat berat.metrojabar/Guntur /

METROJABAR - Adanya pembongkaran lahan teh di Hak Guna Usaha (HGU) PT Perkebunan Nusantara (PTPN) 1 regional 2, di Ciwidara, Kertamanah, Blok Makam Pahlawan, Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung. Diduga luput dari pengawasan yang mengakibatkan pembukaan lahan baru di area PTPN 1 Regional 2 menggunakan alat berat (Beko), membuat Dedi Kusramdani GM Managemen Aset PTPN I Regional 2 angkat bicara.

Adanya perbincangan hangat di kalangan masyarakat adanya pembukaan lahan baru di area lahan HGU PTPN 1 Regional 2 tersebut, entah siapa yang melakukan. Menjadi polemik di kalangan masyarakat.

Baca Juga: Presiden Jokowi sebut tahun ini jumlah pemudik meningkat 56 persen yaitu 190 juta orang

Menindaklanjuti laporan adanya pembukaan lahan baru tersebut GM Managemen Aset PTPN I Regional 2 angkat bicara terkait adanya pembongkaran lahan teh di area Kertamana. Bahwa pembongkaran tanaman di lahan tersebut sama sekali tidak ada izin apalagi kerja sama pemanfaatan lahan antara pihak yang melakukan pembongkaran dengan PTPN I Regional 2.

“Belum ada izin kerja sama dengan PTPN 1 Regional 2,” jelasnya.

Menurutnya, kegiatan tersebut saat ini sudah dihentikan oleh management kebun malabar unit Kertamanah.

Baca Juga: Pencarian Korban Tanah Longsor di Cipongkor Bandung Barat Kodam III/SLW Terjunkan Pasukan

“Tanaman tersebut merupakan tanaman teh produktif dan msh dikelola oleh Kebun Malabar Unit Kertamanah,” kata Dedi Kusramdani, melalui pesan singkat, Jumat 29 Maret 2024.

Selain itu dia menegaskan secepatnya akan investigasi dan jika ada dugaan tindak pidana perusakan aset PTPN yang notabene merupakan aset negara berupa tanaman.

Halaman:

Editor: Guntur Putra Sutisna

Sumber: Penulis: Guntur


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x