Camat Ibun Memimpin Perubahan: Bersama-Sama Stop Gratifikasi dan Stop Calo Pelayanan Publik di Kecamatan

- 1 Juli 2024, 23:09 WIB
Camat Ibun, Kabupaten Bandung Agus Rustandi, S.IP.  Metrojabar/Guntur
Camat Ibun, Kabupaten Bandung Agus Rustandi, S.IP. Metrojabar/Guntur /



METROJABAR – Camat Ibun telah menyuarakan komitmen kuatnya untuk memimpin perubahan yang positif dalam pelayanan publik di Kecamatan Ibun, Kabupaten Bandung. Melalui semangat anti-gratifikasi dan anti-calo, Camat Ibun berdiri teguh dalam memastikan integritas, transparansi, dan profesionalisme dalam setiap layanan yang diberikan kepada masyarakat.

Dalam upaya mewujudkan pelayanan publik yang berkualitas dan bersih dari praktek-praktek korupsi, Camat Ibun memimpin dengan teladan dan keberanian untuk melawan segala bentuk gratifikasi dan calo yang merugikan masyarakat. Langkah-langkah preventif dan penegakan hukum menjadi prioritas utama dalam memastikan bahwa setiap layanan publik di Kecamatan Ibun berjalan adil, transparan, dan akuntabel.

Baca Juga: Bey Machmudin Hadiri Peringatan HUT Bhayangkara Ke-78 Tingkat Polda Jabar

“Melalui kampanye "Stop Gratifikasi dan Stop Calo", berharap kedepannya dapat mendorong kesadaran dan partisipasi aktif seluruh elemen masyarakat, baik itu aparat pemerintah, pegawai negeri, maupun warga masyarakat, untuk bersama-sama mengawal integritas dan moralitas dalam pelayanan publik,” ungkap Camata Ibun Kabupaten Bandung Agus Rustandi, S.IP., saat menghadiri acara pembukaan Jambore di Rancabali. Senin, 1 Juli 2024.

“Semangat kebersamaan dan keadilan menjadi landasan kuat dalam mewujudkan lingkungan administrasi yang bersih dan bebas dari praktik-praktik negatif,” tambahnya.

Baca Juga: Polda Jabar Siap Jawab Dalil Dari Tim Kuasa Hukum Pegi Setiawan Besok

Ia juga mengajak seluruh stakeholders di Kecamatan Ibun untuk menjadi agen perubahan yang progresif dan bertanggung jawab.

“Dengan membangun budaya kerja yang jujur, bersih, dan profesional, diharapkan tiap warga masyarakat dapat merasa dilayani dengan baik dan adil, tanpa adanya pungli atau penyalahgunaan wewenang yang merugikan,” tegasnya.

Dengan langkah-langkah konkret dan kebijakan yang progresif, menurutnya seluruh jajaran pemerintahan di Kecamatan Ibun siap untuk mengakhiri keniscayaan gratifikasi dan praktik calo yang merusak budaya pelayanan publik.

“Melalui kolaborasi yang kuat antara pemerintah dan masyarakat, bersama-sama kita bisa membangun lingkungan yang bersih, berintegritas, dan berkeadilan bagi semua. Komitmen Camat Ibun dalam memimpin perubahan ini menjadi tonggak penting dalam membangun tata kelola pemerintahan yang baik dan pelayanan publik yang bermutu,” tutupnya.***

Editor: Guntur Putra Sutisna


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah