PT PIL Bekerjasama dengan Lion Group untuk Ekspor Ikan ke Jepang dan Cina: Semoga Akhir Bulan Ini Terlaksana

- 6 Oktober 2023, 21:05 WIB
Direktur PT Pindad International Logistik (PT PIL), Suresh Ferdian
Direktur PT Pindad International Logistik (PT PIL), Suresh Ferdian /

METROJABAR - Direktur PT Pindad International Logistik (PT PIL), Suresh Ferdian bersyukur atas kunjungan perusahaan dari Lion Group terkait ekspor ikan yang masih ada kaitannya dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan melalui hadirnya beberapa kendaraan pesawat terbang.

"Kerjasama ini menghadirkan ada kendaraan spesialis khusus untuk pengiriman ikan dari Denpasar ke Jepang atau Cina, meski konsepnya masih ikut pesawat penumpang, tetapi adanya ini untuk kendaraan khusus ikan," ujarnya, Jumat (6/10/2023) di Bandung.

Suresh menegaskan, pihaknya sangat siap membantu program pemerintah yang utamanya dari KKP guna peningkatan ekspor ikan dari Indonesia ke luar negeri.

"Kami miliki kapasitas kargo maksimal 23 ton tapi kemungkinan hanya 20 ton yang digunakannya. Harapan kami terkait administrasi dan lainnya selesai, sehingga akhir Oktober 2023 sudah bisa beroperasi," ujarnya seraya menegaskan kesiapan seluruhnya sudah oke.

Ke depan, lanjut Suresh, dari sisi logistik dengan adanya dukungan Lion Group dan perusahaan lain, pihaknya pun bersiap untuk pengiriman lewat udara atau darat. Sedangkan lewat laut, katanya, masih tahap penjajakan dengan perusahaan lainnya.

"Tentu ke depannya kami akan ke kementerian lainnya bekerjasama atau dengan perusahaan logistik lain, sebab kami miliki pengiriman di darat dan udara yang sistem jangkauannya ke seluruh Indonesia," ujarnya.

Saat ini, kata Suresh, PT PIL tengah memperkuat diri agar tak sampai kebingungan ketika mendapatkan pekerjaan atau proyek dengan menata di internal dalam hal sistem logistik yang terintegrasi antara wilayah kecil ke wilayah besar.

"Prinsip kami kesuksesan itu ialah hari ini lebih baik dari hari kemarin di semua sistem dan lini baik ekonomi, market, maupun lainnya. Jadi, kami ingin menjadi satu perusahaan yang bisa membantu perusahaan lain dari sisi kecil sampai makro bahkan nasional. Lalu, dapat mempercepat bisnis atau usaha dan urusan di Indonesia lingkup nasional. Jika itu sudah terwujud, maka kami yakin sudah didengar di kalangan logistik lain," katanya.

Bagi Suresh, Indonesia itu market logistik paling besar di dunia, terlebih memiliki belasan ribu pulau, sehingga darat dan laut terpakai seluruhnya.

"Tentunya kami berkomitmen dan memiliki fasilitas layanan harga terbaik. Sejak berdiri 2016, konsentrasi kami pada logistik sampai di 2021 mulai mendapat tantangan pengadaan bahan baku amunisi, pertashop, hingga pengadaan ban. Sambil berjalan ya kami mencari keuntungan," katanya.(*)

Halaman:

Editor: Caca Cariwan, SE


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah