Alasan Shin Jae-won Dukung Indonesia daripada Korea Selatan: Demi Sang Ayah

- 24 April 2024, 23:38 WIB
Alasan Putra Shin Tae-yong (STY), Shin Jae-won, lebih mendukung Indonesia ketimbang Korea Selatan di Piala Asia U-23 2024.Metrojabar/Guntur
Alasan Putra Shin Tae-yong (STY), Shin Jae-won, lebih mendukung Indonesia ketimbang Korea Selatan di Piala Asia U-23 2024.Metrojabar/Guntur /

Shin Tae-yong mengaku mengenal baik seperti apa Korea Selatan bermain. Dia juga menyinggung keuntungan waktu istirahat Rizky Ridho cs yang lebih banyak daripada lawan.

"Kami lebih tenang karena punya istirahat lebih banyak satu hari daripada lawan nanti. Saya juga tahu lawannya seperti apa," pria asal Korea Selatan itu menjelaskan.

Pelatih Shin Tae-yong Mengakui Perasaannya Berat Harus Menghadapi Negaranya Sendiri

Pelatih tim nasional Indonesia U-23 Shin Tae-yong.
Pelatih tim nasional Indonesia U-23 Shin Tae-yong.

Pelatih tim nasional Indonesia U-23 Shin Tae-yong mengakui perasaannya berat karena harus menghadapi negaranya sendiri, saat Tim Garuda Muda akan bertemu Korea Selatan (Korsel) di perempat final Piala Asia U-23 2024, Kamis (25/4) malam setempat atau Jumat dini hari WIB.

Sebenarnya Shin sudah pernah membawa timnas Indonesia U-19 menghadapi Korsel pada pertandingan uji coba beberapa tahun lalu. Namun kali ini, tim asuhannya akan memainkan pertandingan hidup-mati yang berpengaruh terhadap langkah selanjutnya timnas Indonesia.

“Ini adalah pengalaman pertama saya untuk bermain melawan negara saya sendiri, dan sejujurnya ini sulit bagi saya. Jika saya tidak pernah melatih timnas Korea Selatan, mungkin tidak sesulit ini,” kata Shin pada konferensi pers sebelum pertandingan, dipantau dari Jakarta, Rabu.

“Saya melatih timnas U-23, U-20, dan senior Korsel. Saya hanya memikirkan menyanyikan lagu kebangsaan bersama pemain Korsel lainnya, saat itu saya melakukan yang terbaik untuk melawan negara lain bersama timnas Korsel. Maka ini benar-benar berat bagi saya,” tambahnya.

Baca Juga: Curanmor di Limbangan Garut Babak Belur Dihajar Warga

Sebelum berakhirnya fase Grup B, Shin berharap tim asuhannya yang lolos ke perempat final sebagai tim peringkat kedua Grup A akan bertemu Jepang yang diperkirakan akan menjadi juara grup. Namun Korsel kemudian lolos sebagai juara Grup B untuk ditantang Indonesia.

“Mengenai perasaan saya, pelatih mereka (Hwan Sung-hon) dan juga Korsel adalah negara saya sendiri. Saya hanya ingin bertemu negara saya di final, itulah yang saya pikirkan sebelum kompetisi. Tapi itu tidak terjadi, maka perasaan saya berat, tidak benar-benar gembira, tapi olahraga adalah olahraga, pertandingan adalah pertandingan. Kami akan melakukan yang terbaik untuk besok,” yakin Shin.***

Halaman:

Editor: Guntur Putra Sutisna

Sumber: Berbagai Sumber Penulis: Guntur


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah