Keren, Kecamatan Panyileukan Beri Tanda Ini Bagi Masyarakat yang Sudah Pilah Sampahnya

- 19 Desember 2023, 19:27 WIB
Camat Panyileukan, Iwan Sumaryana menjelaskan, upaya sosialisasi penanganan sampah mandiri di wilayah kerjanya membuahkan hasil.
Camat Panyileukan, Iwan Sumaryana menjelaskan, upaya sosialisasi penanganan sampah mandiri di wilayah kerjanya membuahkan hasil. /

METROJABAR - Kecamatan Panyileukan punya cara unik dalam mengapresiasi warganya yang telah menjalankan pemilahan sampah mandiri.

Apresiasi atau reward tersebut disampaikan dalam bentuk stiker yang ditempelkan di rumah warga yang telah memilah sampah mandiri tersebut.

Inovasi ini diapresiasi Ketua Harian Satgas Darurat Sampah Kota Bandung, Ema Sumarna. Ia berharap inovasi ini dapat ditiru oleh kecamatan lainnya.

“Ini hal baru yang saya temukan selama berkeliling ke 24 kecamatan,” ujar Ema di Kantor Kecamatan Panyileukan, Selasa 19 Desember 2023.

Ema juga menjelaskan, saat ini kemandirian pengolahan sampah sudah terlihat di Kecamatan Panyileukan.

Hal ini terlihat dari organisasi masyarakat yang mulai bergerak membentuk Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) yang akan bergerak di bidang pengelolaan sampah.

“Kemandiriannya sudah terlihat. Ini yang kita harapkan. Dengan begitu, tidak ada lagi sampah yang keluar dari wilayah Kecamatan Panyileukan,” ujarnya.

Selanjutnya, Ema menyebut di wilayah Kecamatan Panyileukan, ada satu titik yang menjadi perhatian bersama, yaitu Pasar Induk Gedebage. Kata Ema, kawasan ini menyumbang sampah hingga 16 ton per harinya.

Untuk menunjang proses pengelolaan sampah di kawasan ini, Pemkot Bandung rencananya akan memasang dua unit mesin Stungta (insenerator buatan PT. Pindad).

Ema optimis, dengan kolaborasi dan berbagai inovasi yang telah dilakukan, Kota Bandung dapat segera keluar dari status darurat sampah.

Halaman:

Editor: Caca Cariwan, SE


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah