METROJABAR - Pendukung garis keras Inter Milan, Curva Nord telah mengumumkan dan memberitahukan ke seluruh pendukung Nerazzurri untuk menandai 29 Oktober 2023 ketika melawan AS Roma dengan hadirnya Lukaku ke Giuseppe Meazza.
"Akhir bulan ini akan ditandai merah untuk membuat kami merasakan semua jijik terhadap seseorang yang meninggalkan kami dengan cara yang tak patut," ucap Curva Nord.
Bahkan, Lukaku dianggap karakter pemain atau seorang bocah ingusan, dan memperingatkan Lukaku jika bocah ingusan ingin menjadi juara maka harus menjadi laki-laki dan tahu bagaimana menepati janji.
"Kami membelamu dengan pedang terhunus tapi kamu membalasnya dengan bermain di belakang kami. Sebelum pertandingan melawan Roma, kami akan bagikan 50 ribu peluit yang akan digunakan untuk meniup di setiap sentuhan bola si penghianat. Mari tunjukan kepada semua orang yang menunjukkan dirinya tak layak mengenakan warna kami dan lami lakukan pula dengan tak layak," katanya.
Romelu Lukaku pada transfer lalu sejatinya hampir pasti bergabung dengan Inter Milan dari Chelsea berstatus permanen seharga 40 juta euro. Bahkan, kesepakatan dibantu langsung Roc Nation yang merupakan perusahaan yang menaungi pemain Belgia itu.
Namun, sayangnya ketika hendak penandatanganan kedua belah pihak, justru Lukaku tak menjawab satu pun panggilan dari manajemen klub juga rekan setim. Diketahui, dia dan pengacaranya sedang berdiskusi dengan Juventus untuk berupaya membawany ke Juventus, dengan alasan Lukaku kecewa sering dibangku cadangkan dibandingkan Edin Dzeko.
Akhirnya, Juventus mengkhianatinya pula dengan tak jadi merekrutnya. Juventus lebih memilih mempertahankan Dusan Vlahovic dan membiarkan Lukaku begitu saja. Hingga akhirnya, AS Roma bersedia menampung pemain buangan Chelsea itu.(*)